Posted by Ronny Kongdoh

CENTURY 21 Jaya,Jual-Beli-Sewa

Melayani Jual-Beli-Sewa Rumah dan Ruko
Hubungi Kami
Jl. DR. Ratulangi, B16
,Makassar

Posted by Ronny Kongdoh

Kiat Sukses Promosi Blog

Dalam buku elektornik ini anda juga akan menemukan kiat sukses dan point penting dalam kegiatan promosi blog serta bagaimana etika promosi yang terkandung didalamnya. Jadi segera download dan pastikan anda pertama yang membacanya.

Posted by Ronny Kongdoh

Glow Laus Photography

Melayani Foto Pre wedding, Foto Pernikahan, Foto Keluarga dan Foto Acara lainnya, Design Foto Kolase Album Digital, Serta Design Kartu Ulang Tahun
Hubungi : 08124226361

Showing posts with label Asal Usul. Show all posts
Showing posts with label Asal Usul. Show all posts

29 September 2012

Sejarah Kue Bulan _Mooncake

Sejarah Kue Bulan _Mooncake

. 29 September 2012
2 komentar

Pada jaman Dinasti Yuan, rakyat Han pada saat itu menentang pemerintahan Mongol dari Dinasti Yuan, dan para pemberontak, dipimpin oleh Shu Yuan Zhang, merencanakan untuk mengambil alih pemerintahan. Shu bingung memikirkan bagaimana cara menyatukan rakyat untuk memberontak pada hari yang sama tanpa diketahui oleh pemerintah Mongol.
Salah seorang penasehat terpercayanya akhirnya menemukan sebuah ide. Sebuah berita disebarkan bahwa akan ada bencana besar yang akan menimpa negeri Tiongkok dan hanya dengan memakan kue bulan yang dibagikan oleh para pemberontak dapat mencegah bencana tersebut. Kue bulan tersebut hanya dibagikan kepada rakyat Han, yang akan menemukan pesan “Revolusi pada tanggal lima belas bulan delapan” pada saat membukanya. Karena pemberitahuan itu, rakyat bersama-sama melakukan aksi pada tanggal yang ditentukan untuk menggulingkan Dinasti Yuan. Dan sejak saat itu kue bulan menjadi bagian yang tidak
 terpisahkan dari Perayaan Pertengahan Musim Gugur.



Image and video hosting by TinyPic

Baca Selengkapnya  “Sejarah Kue Bulan _Mooncake”  »»

01 February 2011

Selayang Pandang Angpao

Selayang Pandang Angpao

. 01 February 2011
9 komentar


Berdasarkan Wikipedia.com angpao adalah amplop merah yang berisi uang sebagai hadiah untuk menyambut Tahun Baru "Imlek".
Arti Khusus
Pada Tahun Baru Cina angpao memiliki makna khusus "Ya Sui", hadiah yang diberikan kepada anak-anak untuk mengenang peningkatan umur dan pergantian tahun. Dalam Orang tua zaman akhir selalu memberikan anak-anak mereka permen, bonbon, dan oranye kecil sebagai Ya Sui. Kemudian pada periode sekarang Orangtua merasa lebih mudah untuk memberikan uang dan membiarkan anak-anak memutuskan untuk membeli apa yang mereka inginkan. Tradisi ini baru terjadi selama Dinasti Ming dan Qing. Dalam salah satu literatur mengenai Ya Sui Qian, ini ditulis bahwa anak-anak menggunakan uang mereka untuk membeli petasan, kembang api, dan permen. Ini berarti bahwa tradisi Ya Sui berpartisipasi dalam meningkatkan peredaran uang dan mendukung ekonomi di Tiongkok.


Tujuan pemberian angpao.

Angpao, Hongbao, atau Ya Sui. Sui berarti umur, bencana, dan bencana. Jadi, Ya Sui disimbolkan sebagai "mengusir atau diminimalkan terjadinya bencana". Orang tua berharap bahwa anak-anak mereka akan dapat melewati tahun depan dengan aman dan damai tanpa obstcle keras.
Lalu siapa harus memberikan angpao?
Dalam tradisi Cina, orang yang memberi angpao dia atau dia yang telah menikah. Pernikahan diyakini sebagai kendala antara anak-anak dan masa dewasa. Selain itu, ada sebuah keyakinan bahwa Seseorang yang telah menikah telah berada dalam kehidupan yang layak. Memberikan angpao untuk kaum muda dan tua.
Bagi orang yang belum menikah, mereka stiil memiliki hak untuk mendapatkan angpao bahkan mereka telah menjadi dewasa. Dan orang yang memberi, berharap bahwa ia akan menikah segera.

Source:tmcatalyst
Image and video hosting by TinyPic

Baca Selengkapnya  “Selayang Pandang Angpao”  »»

11 August 2009

Latar Belakang Detasemen Khusus 88

Latar Belakang Detasemen Khusus 88

. 11 August 2009
0 komentar

Dalam beberapa hari ini diramaikan berita tentang penyerbuan dan penyergapan aparat kepolisian terhadap kelompok teroris Jemaah Islamiyah baik (JI) di Jatiasih, Bekasi maupun di Temanggung. Bahkan penyerbuan aparat di Temanggung berhasil menewaskan seorang teroris yang diduga adalah gembong teroris sendiri yang paling dicari-cari di Indonesia, Noordin M. Top.
Aparat kepolisian yang sukses menunaikan tugas tersebut tidak pelak adalah satuan khusus Polri yaitu Densus (Detasemen Khusus) 88 Anti Teror yang memang dibentuk untuk bertugas menangani terorisme domestik. Tujuan pembentukannya memang berbeda dengan tujuan pasukan khusus penangulangan teroris dari unsur militer seperti Sat81/Gultor (Satuan 81 Penanggulangan Teror) Kopassus TNI AD atau Denjaka (Detasemen Jala Mengkara) milik Korps Marinir TNI AL.

Setelah tragedi Bom Bali I tahun 2002, mulai dirasakan pentingnya pembentukan sebuah unit pasukan khusus untuk penanggulangan terorisme secara domestik seperti ancaman teror bom hingga penyanderaan sandera di Indonesia. Karena lebih menyangkut keselamatan masyarakat umum sehingga lebih berdimensi penegakan hukum dan kamtibmas (keamanan dan ketertiban masyarakat), maka pembentukan pasukan khusus anti teror itu adalah di bawah Kepolisian RI.

Berbeda dengan tugas Sat 81/Gultor Kopassus yang memang lebih ditujukan pada ancaman teror terhadap kedaulatan negara dan juga bisa diterjunkan ke luar wilayah Indonesia. Seperti halnya operasi khusus di daerah konflik militer Aceh yang melawan Gerakan Aceh Merdeka (GAM) sebelum masa perdamaian beberapa tahun lalu ataupun operasi terhadap OPM di Papua. Anda masih ingat bahwa satuan tersebut ketika masih bernama pasukan anti teror Kopasandha (Komando Pasukan Sandi Yudha) berhasil menumpas teror pembajakan pesawat Woyla tahun 1981.

Tetapi satuan anti teror Sat 81 Gultor atau Denjaka maupun unit anti teror lain dari unsur militer dirasakan kurang tepat menangani ancaman teror yang menganggu kamtibmas masyarakat seperti terorisme oleh kelompok JI atau kelompok lainnya. Apalagi operasi satuan anti teror dari unsur militer adalah bersifat rahasia sehingga pasukan itu kurang tepat diekspos kepada umum dan juga karena tugas mereka berdimensi militer untuk menghancurkan ancaman teror oleh musuh negara yang hendak mengganggu kedaulatan negara.

Setelah menyadari pentingnya penanggulangan ancaman teror domestik setelah berentet pengeboman baik Bom Bali tahun 2002 atau Bom Kedubes Australia (2004) dan sebagainya, maka pemerintah Indonesia membentuk sebuah satuan anti teror Polri agar pengungkapan dan pemberantasan teorisme lebih efektif tanpa harus terganggu oleh berbagai berbagai hambatan birokrasi dalam tubuh kepolisian. Maka dibentuklah Detasemen Khusus 88 Anti Teror Kepolisian Republik Indonesia pada 26 Agustus 2004 dengan komandan pertamanya, Ajun Komisaris Besar Polisi Tito Karnavian.

Kekuatan pasukan khusus anti teror Polri yang bermarkas di Megamendung, 50 km di selatan Jakarta ini diperkirakan mencapai 400 anggota. Diberi angka 88 karena memiliki makna khusus yaitu jumlah korban Bom Bali yang mencapai 88 orang dan juga memiliki makna lain yaitu tidak terputus dan terus menyambung. Maksudnya tugas Densus 88 ini tidak terputus dan terus menyambung. Selain itu angka 88 ini juga menyerupai borgol yang bermakna bahwa polisi serius menangani kasus teror.

Mereka juga dilengkapi beraneka peralatan canggih baik persenjataan maupun kendaraan buatan Amerika Serikat seperti senapan serbu Colt M4, senapan penembak jitu Armalite AR-10, dan shotgun Remington 870. Tidak hanya itu, Densus 88 ini juga mendapatkan pelatihan langsung oleh CIA, FBI, dinas rahasia AS Secret Service dan para mantan pasukan khusus AS serta tentu saja pelatihan oleh instruktur dari unsur pasukan khusus militer Indonesia seperti Kopassus. Konon Densus 88 juga akan memiliki pesawat C-130 Hercules sendiri untuk meningkatkan mobilitasnya.

Dengan peralatan canggih dan pelatihan dengan materi yang setara dengan pelatihan pasukan anti teror di negara maju seperti AS ini, tidak heran jika dalam usia yang masih muda Densus 88 ini berhasil unjuk gigi dengan kesuksesan operasi-operasi anti terornya. Diantaranya operasi penumpasan yang menewaskan buronan no. 1 di Indonesia dan Malaysia, Dr. Azahari yang dikenal sebagai Doktor Bom di Kota Batu, Jawa Timur pada 9 November 2005, penangkapan Yusron al Mahfud, tersangka jaringan teroris kekompok Abu Dujana di Banyumas, Jawa Tengah pada 9 Juni 2007 dan beberapa operasi lainnya termasuk operasi baru-baru ini seperti yang telah disebutkan pada awal tulisan ini.

Dengan kembalinya ancaman teror yang mulai marak lagi, sudah tentu Densus 88 AT Polri akan makin sibuk. Namun pasukan khusus ini tidak bisa berjalan sendiri saja tanpa adanya partisipasi dan dukungan yang nyata dari semua unsur masyarakat dan pemerintah. Oleh karena itu, demi keamanan dan ketenteraman bangsa dan negara kita yang tercinta ini, mari kita semua tanpa kecuali bersama-sama bergandeng tangan melawan ancaman teror apapun bentuknya di Indonesia.


Image and video hosting by TinyPic

Baca Selengkapnya  “Latar Belakang Detasemen Khusus 88”  »»

05 February 2009

Asal Mula Hari Valentine

Asal Mula Hari Valentine

. 05 February 2009
2 komentar

Di berbagai belahan dunia, orang beramai-ramai mengamini bahwa tanggal 14 Februari adalah hari Velentine. Di Indonesia pun, para warganya turut menyambut gembira datangnya hari kasih sayang ini, meskipun sebenarnya mereka tak tahu pasti mengapa harus ikt merayakan hari tersebut. Bukankah untuk menunjukkan rasa sayang kita terhadap teman, kekasih ataupun keluarga kita tak perlu menunggu datangnya tanggal 14 februari, kita bisa menunjukkannya setiap hari. Kita juga tak perlu mengeluarkan uang banyak untuk membeli coklat, bunga dan pernak-pernik lainnya untuk menunjukkan rasa sayang kita, cukup dengan perhatian yang tulus.

Terlepas dari itu semua, marilah kita kupas secara detail keistimewaan hari Valentine yang kedatangannya selalu membuat dunia menjadi serba merah muda. Beberapa para ahli mengatakan bahwa asal mula Valentine itu berkaitan dengan St. Valentine. Ia adalah seorang pria Roma yang menolak melepaskan agama Kristen yang diyakininya.

Ia meninggal pada 14 Februari 269 Masehi, bertepatan dengan hari yang dipilih sebagai pelaksaan ‘undian cinta’. Legenda juga mengatakan bahwa St. Valentine sempat meninggalkan ucapan selamat tinggal kepada putri seorang narapidana yang bersahabat dengannya. Di akhir pesan itu, ia menuliskan : “Dari Valentinemu”.

Sementara itu sebuah cerita lain mengatakan bahwa Saint Valentine adalah seorang pria yang membaktikan hidupnya untuk melayani Tuhan di sebuah kuil pada masa pemerintahan Kaisar Claudius. Ia dipenjarakan atas kelancangannya membantah titah sang kaisar. Baru pada tahun 496 Masehi, pendeta Gelasius menetapkan 14 Februari sebagai hari penghormatan bagi Valentine.

Akhirnya secara bertahap 14 Februari menjadi hari khusus untuk bertukar surat cinta dan St. Valentine menjadi idola para pecinta. Datangnya tanggal itu ditandai dengan pengiriman puisi cinta dan hadiah sederhana, semisal bunga. Sering juga untuk merayakan hari kasih sayang ini dilakukan acara pertemuan besar atau bahkan permainan bola.

Di AS, Miss Esther Howland tercatat sebagai orang pertama yang mengirimkan kartu valentine pertama. Acara Valentine mulai dirayakan besar-besaran semenjak tahun 1800 dan pada perkembangannya, kini acara ini menjadi sebuah ajang bisnis yang menguntungkan.

Perlahan semarak hari kasih sayang ini merebak keluar dan menular pada masyarakat di seluruh dunia dibumbui dengan versi sentimentak tentang makna valentine itu sendiri. Bahkan anak-anak kecil pun tertular dengan wabah ini, mereka saling berkirim kartu dengan teman-temannya di sekolah untuk menunjukkan rasa sayang mereka.

Sejarah Hari Valentine

Asal mula hari Valentine tercipta pada jaman kerajaan Romawi. Menurut adat Romawi, 14 Februari adalah hari untuk menghormati Juno. Ia adalah ratu para dewa dewi Romawi. Rakyat Romawi juga menyebutnya sebagai dewi pernikahan. Di hari berikutnya, 15 Februari dimulailah perayaan ‘Feast of Lupercalia.’

Pada masa itu, kehidupan belum seperti sekarang ini, para gadis dilarang berhubungan dengan para pria. Pada malam menjelang festival Lupercalia berlangsung, nama-nama para gadis ditulis di selembar kertas dan kemudian dimasukkan ke dalam gelas kaca. Nantinya para pria harus mengambil satu kertas yang berisikan nama seorang gadis yang akan menjadi teman kencannya di festival itu.

Tak jarang pasangan ini akhirnya saling jatuh cinta satu sama lain, berpacaran selama beberapa tahun sebelum akhirnya menikah. Dibawah pemerintahan Kaisar Claudius II, Romawi terlibat dalam peperangan. Claudius yang dijuluki si kaisar kejam kesulitan merekrut pemuda untuk memperkuat armada perangnya.

Ia yakin bahwa para pria Romawi enggan masuk tentara karena berat meninggalkan keluarga dan kekasihnya. Akhirnya ia memerintahkan untuk membatalkan semua pernikahan dan pertunangan di Romawi. Saint Valentine yang saat itu menjadi pendeta terkenal di Romawi menolak perintah ini.

Ia bersama Saint Marius secara sembunyi-sembunyi menikahkan para pasangan yang sedang jatuh cinta. Namun aksi mereka diketahui sang kaisar yang segera memerintahkan pengawalnya untuk menyeret dan memenggal pendeta baik hati tersebut.

Ia meninggal tepat pada hari keempat belas di bulan Februari pada tahun 270 Masehi. Saat itu rakyat Romawi telah mengenal Februari sebagai festival Lupercalia, tradisi untuk memuja para dewa. Dalam tradisi ini para pria diperbolehkan memilih gadis untuk pasangan sehari.

Dan karena Lupercalia mulai pada pertengahan bulan Februari, para pastor memilih nama Hari Santo Valentinus untuk menggantikan nama perayaan itu. Sejak itu mulailah para pria memilih gadis yang diinginkannya bertepatan pada hari Valentine.

Kisah St. Valentine

Valentine adalah seorang pendeta yang hidup di Roma pada abad ketiga. Ia hidup di kerajaan yang saat itu dipimpin oleh Kaisar Claudius yang terkenal kejam. Ia sangat membenci kaisar tersebut, dan ia bukan satu-satunya. Claudius berambisi memiliki pasukan militer yang besar, ia ingin semua pria di kerajaannya bergabung di dalamya.

Namun sayangnya keinginan ini bertepuk sebelah tangan. Para pria enggan terlibat dalam perang. Karena mereka tak ingin meninggalkan keluarga dan kekasihnya. Hal ini membuat Claudius sangat marah, ia pun segera memerintahkan pejabatnya untuk melakukan sebuah ide gila.

Ia berfikir bahwa jika pria tak menikah, mereka akan dengan sennag hati bergabung dengan militer. Lalu Claudius melarang adanya pernikahan. Para pasangan muda menganggap keputusan ini sangat tidak manusiawi. Karena menganggap ini adalah ide aneh, St. Valentine menolak untuk melaksanakannya.

Ia tetap melaksanakan tugasnya sebagai pendeta, yaitu menikahkan para pasangan yang tengah jatuh cinta meskipun secara rahasia. Aksi ini diketahui kaisar yang segera memberinya peringatan, namun ia tak bergeming dan tetap memberkati pernikahan dalam sebuah kapel kecil yang hanya diterangi cahaya lilin, tanpa bunga, tanpa kidung pernikahan.

Hingga suatu malam, ia tertangkap basah memberkati sebuah pasangan. Pasangan itu berhasil melarikan diri, namun malang ia tertangkap. Ia dijebloskan ke dalam penjara dan divonis mati. Bukannya dihina, ia malah dikunjungi banyak orang yang mendukung aksinya. Mereka melemparkan bunga dan pesan berisi dukungan di jendela penjara.

Salah satu dari orang-orang yang percaya pada cinta itu adalah putri penjaga penjara. Sang ayah mengijinkannya untuk mengunjungi St. Valentine di penjara. Tak jarang mereka berbicara selama berjam-jam. Gadis itu menumbuhkan kembali semangat sang pendeta itu. Ia setuju bahwa St. Valentine telah melakukan hal yang benar.

Di hari saat ia dipenggal,14 Februari, ia menyempatkan diri menuliskan sebuah pesan untuk gadis itu atas semua perhatian, dukungan dan bantuannya selama ia dipenjara. Diakhir pesan itu, ia menuliskan : “Dengan Cinta dari Valentinemu.”

Pesan itulah yang kemudian merubah segalanya. Kini setiap tanggal 14 Februari orang di berbagai belahan dunia merayakannya sebagai hari kasih sayang. Orang-orang yang merayakan hari itu mengingat St. Valentine sebagai pejuang cinta, sementara kaisar Claudius dikenang sebagai seseorang yang berusaha mengenyahkan cinta.

Tradisi Valentine

– Selama beberapa tahun di Inggris, banyak anak kecil di dandani layaknya anak dewasa pada hari Valentine. Mereka berkeliling dari rumah ke rumah sambil bernyanyi.

– Di Wales, para pemuda akan menghadiahkan sendok kayu pada kekasihnya pada hari kasih sayang itu. Bentuk hati dan kunci adalah hiasan paling favorit untuk diukir di atas sendok kayu tersebut.

– Pada jaman Romawi kuno, para gadis menuliskan namanya di kertas dan memasukkan ke dalam botol. lalu para pria akan mengambil sah satu kertas tersebut untuk melihat siapakan yang akan menjadi pasangan mereka dalam festifal tersebut.

– Di Negara yang sama, para gadis akan menerima hadiah berupa busana dari para pria. Jika ia menerima hadiah tersebut, ini pertanda ia bersedia dinikahi pria tersebut.

– Beberapa orang meyakini bahwa jika mereka melihat robin melayang di udara saat hari Valentine, ini berarti ia akan menikah dengan seorang pelaut. Sementara jika seorang wanita melihat burung pipit, maka mereka akan menikah dengan seorang pria miskin. Namun mereka akan hidup bahagia. Sementara jika mereka melihat burung gereja maka mereka akan menikah dengan jutawan.

– Sebuah kursi cinta adalah kursi yang lebar. Awalnya kursi ini dibuat untuk tempat duduk seorang wanita (jaman dahulu wanita mengenakan busana yang sangat lebar). Belakangan kursi cinta dibuat untuk tempat duduk dua orang. dengan cara ini sepasang kekasih bisa duduk berdampingan.

– Pikirkan lima atau enam nama pria (jika anda wanita) atau lima atau enam nama wanita (jika anda pria) yang ingin anda nikahi. Lalu putralah setangkai apel sambil menyebut nama tersebut satu persatu. Anda akan menikah dengan nama yang anda sebut saat tangkai tersebut lepas dari buahnya.

– Petiklah sekuntum bungan dandelion yang tengah mengembang. Tiuplah putik-putik pada bunga tersebut, lalu hitunglah putik yang tersisa. Itu adalah jumlah anak yang akan anda miliki setelah menikah.

– Jika anda memotong sebuah apel pada tengahnya dan menghitung jumlah biji di dalamnya, ini juga bisa menunjukkan jumlah anak yang akan anda miliki setelah menikah.

Baca Selengkapnya  “Asal Mula Hari Valentine”  »»
 

IP Address

IP

Status Blog

Top Company Reviews
Powered by  MyPagerank.Net

Support my blog

Ikutan Yuk...

Recent readers

Add to Google Reader or Homepage Subscribe in Bloglines Powered by FeedBurner

*** TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGANNYA ***
Copyright © 2012 | Ronny KongdohTM is proudly powered by Blogger.com | Template by o-om.com | Admin